Let me see. I will learn everything in front of me.
Sebuah pernyataan bagi saya yang bisa menjadi pedoman ketika memulai sesuatu. Jika semasa kecil guru dan buku adalah jembatan untuk belajar. Kali ini, setelah memahami sekeliling apapun bisa dipelajari. Termasuk apapun yang ada di depan mata. Baik itu sahabat, teman, bahkan orang tak dikenal sekalipun bisa menjadi jembatan untuk diri belajar dengan giat. Maka, jika hal itulah yang menjadi cambuk menjadi lebih baik lagi. Teruslah kelilingi diri dengan orang-orang seperti itu pula.
Kali ini saya mau berbagi informasi menarik seputar dunia koding dari
dicoding lagi. Ceritanya begini, waktu itu saya masih memfokuskan diri untuk membuat
Media dari Adobe Flash. Ya, lumayan enggak kaget. Apalagi bahasa yang digunakan
lebih mudah. Belajarnya ala youtube gitu. Jadi, ada yang bisa
diikuti dan ada pula tidak. Kalau yang tidak bisa diikuti ini di tengah jalan
malah membuat hati dilema mendadak. Pada konten yan lain saya akan membahas
khusus perihal ini.
Namanya, juga belajar kudu bersabar dan tekun ya kan. Kalau enggak
bisa dicoba lagi. Dua hari kemudian saya mengecek email yang masuk. Betapa
terkejudnya hati dan ingin jingkrak-jingkrak dicoding memberikan kesempatan belajar
lagi. Hm, rasanya sudah tidak sabaran untuk ikutan. Nah, kesempatan belajar
yang mereka tawarkan adalah kelas trial selama 15 hari.
diaryharumpuspita.com |
Awalnya saya pikir kelas trial ini hanya berlaku untuk satu kelas
saja. Ternyata setelah saya telusuri lagi. Kelas trial ini bisa diakses ke
semua kelas. Hanya saja ada beberapa batasan saja. Setiap kelas juga harus bisa
dilalui dengan mengirimkan submission.
Submission itu adalah tugas yang
dikumpulkan sebagai persyaratan kelulusan. Kalau lulus bisa melanjutkan pelajaran berikutnya.
diaryharumpuspita.com |
Nah, kebetulan saya penasaran sekali dengan dunia blogger ini. Lagi pula enggak punya
pengalaman dan hanya bermodalkan lihat-lihat kemudian mencari tahu. Maka saya
memutuskan untuk mengambil kelas website
di dicoding. Setelah saya masuk, hati ini begitu takjub ketika materi yang
dibahas juga tidak kalah banyak ketika saya mengikuti membuat aplikasi android.
Ya, namanya juga dicoding. Tempat untuk belajar kode pemrograman.
Kalau selama ini menulis di Blog hanya system drop and drag saja. Maka saya belajar kode-kode penulisan kenapa
hasil yang ditampilkan di blog lain bisa lebih cantik dan memukau. Keuntungan
belajar kode ini adalah kita bisa mengendalikan program atau tampilan sesuai
dengan konsep.
Oke, selama ini yang sering saya kerjakan
adalah bahasa CSS. Sedangkan yang ingin saya pelajari adalah membuat kerangka
alias HTML. Jlep, mendadak enggak menarik setelah melihat tampilannya hanya
hitam putih saja. Tapi enggak apa-apa. Semua itu akan menarik ketika dicoba.
Hal yang paling menarik ketika sudah
mempelajari CSS sudah tentu penampilan. Mulai dari warna, jenis tulisan, hingga
bentuk kotak dan hal menarik lainnya yang membuat sesuatu di dalamnya tampak
lebih indah.
Sedangkan bahasa JavaScript ini lebih mengarah pada keinteraktifan website itu
sendiri secara otomatis. Bisa dibilang kolom komentar juga menggunakan bahasa
ini. JavaScript ternyata sangat berbeda dengan bahasa Java. Kalau dipikir
sekali lagi JavaScript ini hampir sama dengan ActionScript yang ada di Flash.
Jadi, bisalah enggak terlihat buta melihatnya. Tapi, lumayan kalau belajar yang
seperti ini disarankan spesifikasi core i3 ke atas. Kemungkinan jika tak
sepadan spesifikasi akan terasa berat dan lemot. Sedangkan kode HTML dan CSS
pada laptop yang biasa saja masih bisa dipraktekkan.
Entah kenapa saya benar-benar merasa
nyaman berada di kelas yang ada dicoding. Lebih mudah mengerti langkah demi
langkah dan semakin menantang. Mungkin awalnya saya kira hanya sebentar
belajarnya ini. Ternyata ilmunya sangat luas sekali dan tidak bisa diremehkan
begitu saja. Walaupun hanya sekadar website. Tapi sayang, saya bisa menikmatinya
secara gratis seluruh kelas hanya 15 hari. Tempat ini pula yang menghubungkan
saya pada pengetahuan berikutnya dan akses mana saja yang bisa didapat untuk
mempelajari ini.
Nah, kalian juga bisa menikmati kelas trial ini secara gratis juga loh selama lima belas hari. Ketentuannya adalah kita hanya bisa mengakses kelas trial hanya sekali saja. Oh, ada tips buat kalian yang ingin mencoba juga. Jaringan harus selalu lancar. oke, sampai jumpa di konten selanjutnya.
Nah, kalian juga bisa menikmati kelas trial ini secara gratis juga loh selama lima belas hari. Ketentuannya adalah kita hanya bisa mengakses kelas trial hanya sekali saja. Oh, ada tips buat kalian yang ingin mencoba juga. Jaringan harus selalu lancar. oke, sampai jumpa di konten selanjutnya.
Wah jadi pengen nambah ilmu kayak kakak. Makasih buat infonya 😉
ReplyDeleteIya. Sama-sama.
DeleteHenny, btw nanti mau lah dishare juga apa aja yang dipelajari selama 15 hari di kelas dicoding ya..
ReplyDeleteBoleh-boleh. Semoga ada waktu dan keringanan kedua tangan untuk berbagi.
DeleteKelasnya berbayar apa gratis, Henny,, kl berbayar segan juga minta dishare hihi... Kl gratis, utk lebih memperdalam bisa dong dibagikan lewat blogpost.
ReplyDeleteKelasnya benar-benar gratis selama 15 hari. Oke, boleh-boleh.
DeleteSaya juga pengen belajar coding hiks..
ReplyDeleteSaya juga oengen anak saya belajar coding.
Tapi tmptnya kejauhan dari rmh kami
Ilmu baru neh bolehlah dishare di kelas kita nti
ReplyDeleteilmunya bagus kak. bagi bagi lah kak e
ReplyDeleteSenang banget bisa belajar tentang coding dan tahun 2020 ini salah satu resolusi bisa belajar koding.
ReplyDeleteIsinya menarik... Buat ku tertarik belajar dicoding...
ReplyDelete